Minggu, 04 September 2011


RUMAH MASA DEPAN

" Tiada seorang pun tahu cendera mata apa yang masih tersembunyi bagi mereka-sebagai balasan atas amal kebaikan yang mereka lakukan". (Surat as-Sajdah, 17)



Surga adalah tempat yang dijanjikan bagi kaum mukminin atas keimanan mereka kepada Allah dan ketaatan mereka kepada-Nya. Surga, sebagaimana terpapar dalam banyak ayat, merupakan tempat yang diselimuti dengan aneka jenis berkah dan merupakan tempat tinggal kebahagiaan abadi. Allah menghadiahkan surga bagi orang-orang yang beriman sebagai pahala atas amal mereka di dunia.
Surga adalah tempat pengungkapan sifat pemurah Allah (kemurahan yang hanya diperuntukkan bagi orang-orang yang beriman kepada Yang Maha Pemurah, Yang mengganjar orang-orang yang menggunakan berkah-Nya dengan tepat dengan berkah lain yang abadi dan lebih unggul). Karena itu, surga merupakan rumah kebahagiaan yang mengandung segala hal yang mungkin diinginkan oleh jiwa manusia melebihi paparan ayat-ayat tersebut.
Dalam benak sebagian manusia, kata "surga" membangkitkan pikiran yang agak terbatas, karena mereka menduga surga tempat keindahan alamiah belaka, seperti taman ria. Akan tetapi, surga yang merupakan pikiran ini amat berbeda dengan surga yang terpapar dalam Al-Qur'an.
Dalam Al-Qur'an, surga dipaparkan sebagai tempat yang mengandung segala yang mungkin dikehendaki oleh manusia :
Diedarkan kepada mereka pinggan dan piala emas, didalamnya ada yang menjadi idaman dan sedap dipandang mata, dan kamu akan kekal di dalamnya (surat as'Zukhruf, 71)


Di ayat lain, kita diberi tahu bahwa di surga bahkan terdapat lebih dari yang bisa diinginkan oleh manusia:


Segala yang mereka inginkan ada didalamnya, dan ada tambahan dari Kami Sendiri (Surat Qaaf, 35)


Dengan kata lain, berlawanan dengan kepercayaan umum, surga menawarkan berkah yang berlimpah, berkah yang belum terlihat oleh manusia sepanjang hayat mereka didunia ini dan bahkan tak terbayangkan oleh mereka. Orang-orang beriman akan diberi pahala kehidupan kekal disurga atas ketaatan mereka kepada Allah semasa hidup didunia dan atas jalan hidup mereka yang menuruti kehendak-Nya.


Surga yang dijanjikan bagi orang-orang beriman ini dijelaskan dalam berbagai ayat :


Dana sampaikan berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik bahwa bagi mereka tersedia taman-taman surga, didalamnya mengalir sungai, setiap waktu mereka mendapat rezeki berupa buah-buahan, mereka berkata, " Rizki inilah yang dulu diberikan kepada kami ," karena mereka pernah mendapatkan yang serupa, dan bagi mereka disana ada pasangan-pasangan yang suci bersih, dan disana mereka tinggal selamanya ( Surat Al-Baqarah, 25).


Orang yang bertaqwa berada ditaman-taman dan mata air (air bersih yang melimpah). (Akan disambut dengan ) "Masuklah dengan damai dan aman," Dan akan kami cabut dari hati mereka segala rasa dendam, (mereka akan) bersaudara saling berhadapan diatas singga sana (kemuliaan). Tak ada rasa letih menghinggapi mereka dan tidak (pernah) disuruh keluar. (Surat al-Hijr, 45-48) 


Bagi merekalah taman-taman bahagia yang abadi, yang di dalamnya mengalir air sungai-sungai; mereka akan dihiasi dengan gelang emas, dan mereka akan mengenakan pakaian hijau dari sutera halus dan brokat tebal; mereka di sini bersandar diatas peterana. Sungguh balasan yang baik! Sungguh tempat istirahat yang indah! (Surat al-Kahfi, 31) 


Sungguh, penghuni surga hari itu dalam kesibukan yang menyenangkan. Mereka dan pasangan-pasangan mereka berada ditempat yang teduh, bersandar diatas singgasana (kehormatan). Buah-buahan tersedia bagi mereka dan akan mereka dapatkan segala yang mereka inginkan. "Salam!", sebuah firman (sapaan) dari Tuhan, Maha Pengasih. (Surat Yaasiin, 55-58) 


Adapun mereka yang bertakwa berada ditempat yang aman, di taman-taman dan mata air; mengenakan pakain sutera halus dan brokat; mereka akan saling berhadapan. Demikianlah dan Kami pertemukan mereka berpasang-pasangan dengan yang bermata indah, besar dan berkilau. Disana mereka dapat meminta buah-buahan dengan aman. Disana mereka tak akan mengalami kematian lagi, selain selain kematian yang pertama; dan mereka dilindungi dari siksa pai neraka, suatu kurnia dari Tuhanmu; itulah kemenangan yang besar. (Surat ad-Dukhaan, 51-57)


Tetapi mereka yang beriman dan mengerjakan amal kebaikan akan Kami beri tempat kediaman disurga, tempat kediaman yang tinggi, di bawahnya mengalir sungai-sungai, kekal didalamnya; itulah pahalah terbaik bagi orang-orang  yang beramal (Surat al-Ankabut, 58)


PERINGATAN BAGI MEREKA YANG AKAN DISELAMATKAN

Setiap orang tentu saja bebas untuk hidup sesuai dengan keinginannya di dunia ini dan untuk memilih jalan yang ia kehendaki. Tak seorang pun berhak untuk memaksa orang lain. Namun, sebagaimana orang-orang yang meyakini keberadaan Allah dan keadilan-Nya yang abadi, tugas suci kita adalah mengingatkan orang-orang yang menolak Allah dan yang tidak menginsafi keadaannya sekarang. Allah mengabari kita keadaan orang-orang ini yang sungguh perlu diperhatikan:

Manakah yang terbaik? Mereka yang mendirikan bangunannya atas dasar takwa dan keridaan Allah, ataukah yang mendirikan bangunannya di atas tanah pasir di tepi jurang lalu runtuh bersamanya ke dalam api neraka? Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada mereka yang zalim. (Surat at-Taubah, 109)

Orang-orang yang dengan sengaja berpaling dari firman-firman Allah, atau yang dengan tak insaf menolak Pencipta mereka, tidak akan diselamatkan sama sekali di Hari Akhir. Jika mereka tidak bertobat dan diberi hidayah oleh Allah, Yang menciptakan mereka, maka mereka akan dikenai hukuman seberat-beratnya. Azab abadi yang menunggu mereka dinyatakan dalam Al-Qur'an:
Tetapi mereka yang ingkar terhadap ayat-ayat Kami, mereka itulah golongan kiri. Mereka akan di neraka yang terkurung rapat. (Surat al-Balad, 19-20)
Cara menyelamatkan diri dari azab abadi dan untuk mendapatkan surga yang kekal adalah jelas:
Berimanlah kepada Allah dengan tulus sebelum terlambat.
Jalanilah kehidupan untuk mencari keridaan Allah.
Janganlah kamu menduakanNya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar